The Electrifying Estrella

Remember all those cute little poems your mama taught you when you were just a whippersnapper? I always looked skyward when mom began reciting them, gasping in wonderment at the vast expanse of the…

Smartphone

独家优惠奖金 100% 高达 1 BTC + 180 免费旋转




I Survived From Three Eye Surgeries Before 25 Years Old!

Mau kah Kamu tahu rasanya menjadi buta di saat Kamu bisa menyaksikan keindahan dunia? Saya lebih suka menyebutnya turning point. Titik balik yang mengubah hidup saya adalah ketika berusia 19 tahun, saat menjalani masa — masa terbaik yang pernah saya miliki.

Saya lahir dari keluarga yang sangat sederhana, namun memiliki ibu yang hebat. Sejak kecil, terlahir sebagai seorang Tionghoa mengharuskan keuarga saya menahan malu apabila menyekolahkan anaknya di sekolah negeri.

Merintis dari sekolah dasar, saya selalu merasakan prestasi yang menggiurkan bagi banyak siswa, hingga akhirnya memenangkan berbagai olimpiade dan perlombaan level nasional hingga SMA di bidang ekonomi. Saya selalu merasa bahwa saya menjadi yang terbaik.

Namun, pengalaman ini tidak selalu indah. Tepat di usia 19 tahun, saat memasuki semester ke tiga perkuliahan, saya mengalami hal lucu, benturan dengan exhaust AC saat jam istirahat (November 2013). Sekitar 20 hari kemudian, mata kiri saya terasa mengalami kebutaan parsial, terlihat seperti sebagian dari mata kiri saya ditutup tirai putih bercahaya (Desember 2013) saat saya menjalani lomba di Mojokerto, Jawa Timur.

Mulai hari itu, saya selalu memiliki kebiasaan menutup mata kanan, mengecek apakah sudut pandang mata kiri saya sudah membaik. Setiap saat menjelang malam, saya selalu terbangun, melihat apakah mata ini sudah pulih. Di tengah keputusasaan, saya pun dikenalkan dua orang dari perusahaan MLM yang memiliki produk mata, sebut saja NP dan AM. Syukur, saya bertemu dengan orang-orang terbaik yang ada disana, meskipun saat itu tidak mengubah sama sekali kondisi mata yang ada.

Singkat cerita, saya pergi menuju RS di Kuala Lumpur yang bekerjasama dengan PSMTI Sumsel, organisasi yang membuat saya terpilih menjadi Koko Palembang di tahun 2012, RS Tropicana. Bersama salah satu spesialis mata, saya divonis menderita penyakit mata kronis yang biasanya diidap oleh mata lansia berumur diatas 50 tahun, retinal detachment.

Dokter tersebut mengatakan bahwa kebutuhan dana yang dibutuhkan adalah sekitar RM 8.000 (sekitar Rp 30 juta) per operasi untuk mengembalikan sudut pandang mata kiri saya. Saat mendengar itu…

Add a comment

Related posts:

A Struggle to a New Path

How do you start a new career? I’ve looked at a few posts on medium and through one or two google searches. I realised you shouldn’t find a solution or get motivation from an article or blog post…

5 New Things We Are Looking for in a President

Because circumstances keep changing on us…. “5 New Things We Are Looking for in a President” is published by Jonathan Cring in Sensitize.

40 Best Stock Trading Quotes

40 Best Stock Trading Quotes. Looking for the best money management, swing trading, psychology, stock market and Forex trading quotes to become a better trader?.